Maka mencintaimu adalah ketika kau memelukku saat aku menangis,
kapanpun itu. Entah karena duka yang begitu terasa atau hanya karena
kecengenganku yang meraja. Kau tetap memelukku. Sesekali membelai rambutku.
Maka mencintaimu adalah ketika memelukmu dari belakang saat
kita berboncengan di atas motor saat berangkat ke kantor atau pergi kemanapun. Semilir
angin menerpa wajahku, membelai pelupuk mataku yang lelah, tak bisa kutahan.
Lalu semakin kukencangkan lingkar lenganku di pinggangmu, menyandarkan kepalaku
di punggungmu yang hangat hingga mataku terpejam seketika, tertidur sekejap
hingga tak peduli kau membawaku sampai kemana. Dan kau kepayahan menyeimbangkan
laju motor sambil menahan tubuhku yang berat katamu.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer




